Fashion Brand Season Sale
Fashion Brand Season Sale
Home
»
Sustainability
»
Detail Berita


Dana G7 Belum Cair, Indonesia Masih Menunggu Penghentian PLTU Batubara

Foto: PLTU Banjarsari, Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan (Dokumentasi Auriga Nusantara)
Pasang Iklan
Oleh : M. Haris Zakiyuddin

Semarang, Wartatambang.com -- Indonesia menunggu bantuan pembiayaan untuk mempercepat transisi energi listrik PLTU batubara menuju energi listrik bersih dari negara-negara G7.

Sebelumnya, pemerintah sendiri telah dijanjikan komitmen bantuan pendanaan sebesar USD 20 miliar atau sekitar Rp 308 triliun pada 2022 lalu dalam skema Kemitraan Transisi Energi Berkeadilan (Just Energy Transision Partnership). Namun hingga saat ini pencairan dana tersebut masih kecil.

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan meminta agar para investor memberikan suku bunga yang lebih rendah pada pelaksanaan transisi energi ini.

“Jika Anda mendesak kami untuk menghentikan pembangkit listrik tenaga batubara lebih awal, bagaimana kami akan membiayainya? Bunga pembiayaannya harus menarik,” ujar Luhut, dilansir dari Channel News Asia, dalam kegiatan Coaltrans Asia 2024, Senin (9/9/2024).   

Perlu diketahui, Indonesia memerlukan pendanaan sebesar USD 94,6 miliar atau setara dengan Rp 1,46 kuadriliun dalam rangka membangun infrastruktur pembangkit listrik bersih dan transmisi untuk mengurangi ketergantungan pada batubara.

Luhut juga menambahkan bahwa proses transisi energi tidak dapat dilakukan secara instan. Hal ini dikarenakan PLTU batubara masih memegang peranan penting dalam pemenuhan kebutuhan listrik nasional.

“Kami ingin memiliki rencana yang sangat rinci untuk melakukan transisi energi ini. Karena kita harus berhati-hati. Jika kita tidak menjaga baseload itu akan sangat berbahaya bagi ekonomi kita. Kami ingin melakukan transisi energi, tapi pada saat yang sama kami juga ingin melihat pertumbuhan ekonomi kami,” ungkap Luhut.



Halaman :

Kata Kunci : Indonesia Masih Menunggu Percepat Penghentian PLTU Batubara

Sorotan


Bahlil Akui Indonesia Masih Impor Nikel Meski Punya Cadangan Terbesar di Dunia, Ada Apa?

Nasional

Kasus Polisi Tembak Polisi Diduga Akibat Lindungi Tambang Ilegal, Penegakan Hukum Harus Transparan

Nasional

Indonesia dan Uni Emirat Arab Sepakati Kerjasama Bidang Energi dan Sumber Daya Mineral

Nasional

Pemerintah Akan Pangkas Izin Sektor Energi Panas Bumi Jadi 5 Hari

Energi

Apa Yang Terjadi Jika Sekitar Wilayah Rumah Kita Dibangun Tambang?

Sustainability

Pasang Iklan

Pilihan Redaksi

Komitmen Hadirkan Energi Bersih, Indonesia Siapkan Strategi Khusus

Energi

Indonesia dan China Sepakati Kerjasama Bidang Mineral

Nasional

Vietnam Surati Indonesia, Ada Dugaan Kecurangan Bisnis Batubara

Nasional

Atasi Tambang Ilegal, Pemerintah Resmi Bentuk Ditjen Penegakan Hukum Kementerian ESDM

Nasional

Salah Satu Aset Paling Berharga Milik Indonesia, Berikut Fakta-Fakta Menarik Tentang Blok Rokan

Nasional

Pasang Iklan

Baca Juga

Jadi Upaya Utama Menuju Net Zero Emission Tahun 2060, Mengapa Transisi Energi Penting?

Energi

Jadi Pemain Utama Nikel dan Bauksit Dunia, Begini Strategi Indonesia

Nasional

Belum Tepat Sasaran, Pemerintah Kaji Opsi Skema Penyaluran Subsidi Energi

Energi

Saham Milik Indonesia di PT Freeport Bakal Bertambah Awal Tahun Depan

Nasional

Pemprov Kaltim Dorong Pemanfaatan Lahan Bekas Galian Tambang

Lingkungan

Pasang Iklan

Berita Lainnya

80 Persen Proyek Hulu Migas Sudah Onstream Hingga Triwulan III 2024

Minyak dan Gas

Kawah Kereta Api : Sumur Panas Bumi Tertua yang Jadi Tonggak Sejarah Dimulainya PLTP di Indonesia

Energi

Dukung Keberlanjutan dan Produktivitas, United Tractors Tbk Berikan Mesin Perahu untuk Kelompok Tani Rumput Laut Jepara

Informasi CSR

Upaya Mewujudkan Ketahanan Energi, Pemerintah Optimalkan Penggunaan Biodiesel

Energi

Salurkan Energi Bersih, Komitmen PLN Dukung Transisi Energi Hijau untuk Masa Depan Indonesia

Energi

Pasang Iklan