Sebelumnya, pemerintah sendiri telah dijanjikan komitmen bantuan pendanaan sebesar USD 20 miliar atau sekitar Rp 308 triliun pada 2022 lalu dalam skema Kemitraan Transisi Energi Berkeadilan (Just Energy Transision Partnership). Namun hingga saat ini pencairan dana tersebut masih kecil.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan meminta agar para investor memberikan suku bunga yang lebih rendah pada pelaksanaan transisi energi ini.
“Jika Anda mendesak kami untuk menghentikan pembangkit listrik tenaga batubara lebih awal, bagaimana kami akan membiayainya? Bunga pembiayaannya harus menarik,” ujar Luhut, dilansir dari Channel News Asia, dalam kegiatan Coaltrans Asia 2024, Senin (9/9/2024).
Baca Juga : Apa Yang Terjadi Jika Sekitar Wilayah Rumah Kita Dibangun Tambang?
Perlu diketahui, Indonesia memerlukan pendanaan sebesar USD 94,6 miliar atau setara dengan Rp 1,46 kuadriliun dalam rangka membangun infrastruktur pembangkit listrik bersih dan transmisi untuk mengurangi ketergantungan pada batubara.
Luhut juga menambahkan bahwa proses transisi energi tidak dapat dilakukan secara instan. Hal ini dikarenakan PLTU batubara masih memegang peranan penting dalam pemenuhan kebutuhan listrik nasional.
“Kami ingin memiliki rencana yang sangat rinci untuk melakukan transisi energi ini. Karena kita harus berhati-hati. Jika kita tidak menjaga baseload itu akan sangat berbahaya bagi ekonomi kita. Kami ingin melakukan transisi energi, tapi pada saat yang sama kami juga ingin melihat pertumbuhan ekonomi kami,” ungkap Luhut.
Baca Juga : Mengenal Geotermal Air Tambang, Solusi Energi Terbarukan di Masa Depan?Kata Kunci : Indonesia Masih Menunggu Percepat Penghentian PLTU Batubara
Di Tengah Gencarnya Transisi Energi, Mengapa Indonesia Masih Pakai Batubara?
05 Des 2024, 10:41 WIB
Indonesia dan Kanada Jalin Kerjasama Sektor Mineral Kritis dan Transisi Energi
04 Des 2024, 10:54 WIB
Harga Komoditas Produk Pertambangan Turun Jelang Pergantian Tahun, Mengapa?
03 Des 2024, 12:23 WIB
China Temukan Cadangan Emas Raksasa Berkualitas Tinggi
02 Des 2024, 13:56 WIB
Bahlil Akui Indonesia Masih Impor Nikel Meski Punya Cadangan Terbesar di Dunia, Ada Apa?
26 Nov 2024, 10:29 WIB
Nasional
25 Nov 2024, 13:23 WIB
Nasional
25 Nov 2024, 10:11 WIB
Energi
21 Nov 2024, 10:24 WIB
Sustainability
20 Nov 2024, 13:56 WIB
Energi
15 Nov 2024, 10:43 WIB
Nasional
12 Nov 2024, 10:08 WIB
Nasional
07 Nov 2024, 14:31 WIB
Nasional
07 Nov 2024, 10:25 WIB
Nasional
06 Nov 2024, 13:55 WIB
Energi
05 Nov 2024, 11:03 WIB
Nasional
04 Nov 2024, 13:34 WIB
Energi
04 Nov 2024, 10:07 WIB
Nasional
01 Nov 2024, 11:09 WIB
Lingkungan
30 Okt 2024, 13:30 WIB
Minyak dan Gas
29 Okt 2024, 14:49 WIB
Energi
29 Okt 2024, 10:40 WIB
Informasi CSR
28 Okt 2024, 14:29 WIB
Energi
28 Okt 2024, 10:18 WIB
Energi
25 Okt 2024, 21:03 WIB
Nasional
25 Okt 2024, 13:46 WIB