Fashion Brand Season Sale
Fashion Brand Season Sale
Home
»
Internasional
»
Detail Berita


Inggris Jadi Negara G7 Pertama yang Akhiri Penggunaan Batubara untuk Pembangkit Listrik

Foto: Ilustrasi PLTU Batubara (Dok. Kementerian ESDM)
Pasang Iklan
Oleh : M. Haris Zakiyuddin

Jakarta, Wartatambang.com -- Inggris segera menorehkan sejarah sebagai negara G7 pertama yang mengakhiri penggunaan pembangkit listrik menggunakan batubara.

Hal ini ditandai dengan menutup pembangkit listrik tenaga batubaranya yang terakhir, Ratcliffe-on-Soar yang dimiliki Uniper di Midlands pada Senin (30/09/2024), lebih cepat setahun dari target semula, yakni 2025.

Langkah ini merupakan bagian dari komitmen Inggris untuk mengurangi emisi karbon dan mempercepat transisi menuju energi bersih. Keputusan in juga mengakhiri penggunaan energi batubara di Inggris selama 140 tahun lamanya.

Pemerintah Inggris telah lama mendorong upaya penghentian pembangkit listrik tenaga batu bara sebagai bagian dari kebijakan perubahan iklim. Pada 2015 lalu, Inggris mengutarakan rencananya untuk menutup seluruh pembangkit listrik bertenaga batubara dalam kurun waktu satu dekade.

Tahun itu, penggunaan energi batubara dalam penyediaan listrik di Inggris mencapai 30%. Angka tersebut terus mengalami penurunan drastis hingga mencapai 1% pada tahun 2023.

“Inggirs telah membuktikan bahwa adalah mungkin untuk menhentikan penggunaan tenaga batubara dengan kecepatan yang belum pernah terjadi sebelumnya,” ujar Kepala Powering Past Coal Alliance, Julia Skorupska, dilansir dari iNews.id.

Pemerintah Inggris sendiri memiliki target pada tahun 2050 untuk mencapai emisi bersih. Selain itu, Inggris juga memiliki rencana pada tahun 2030 untuk dekarbonisasi sektor listrik.



Halaman :

Kata Kunci : Inggris Jadi Negara G7 Pertama yang Mengakhiri Penggunaan Batubara untuk Pembangkit Listrik

Sorotan


Teknologi Oil Separator, Solusi Ramah Lingkungan untuk Pengolahan Limbah Industri Tambang

Teknologi

Ketegangan Global Dikhawatirkan Meningkat Terkait Mineral Tanah Jarang (REE)

Internasional

Imbas Pembatasan Kuota Produksi, Harga Nikel Diprediksi Naik Signifikan Tahun Ini

Liputan Khusus

Menimbang Untung-Rugi Rencana Indonesia Membeli Minyak Mentah dari Rusia

Minyak dan Gas

Presiden Prabowo Tunjuk Menteri ESDM Bahlil Lahadalia Sebagai Ketua Satgas Hilirisasi

Nasional

Pasang Iklan

Pilihan Redaksi

Ironi Ketahanan Energi, Ini Alasan Indonesia Mengimpor Minyak dari Singapura

Ulasan

Energi Panas Bumi Jadi Andalan Bauran EBT Hingga Akhir 2024

Energi

Tambang Batubara di Afghanistan Runtuh, Beberapa Orang Terjebak

Internasional

WALHI Sumbar Sebut Ada Dugaan Aliran Dana Tambang Ilegal 600 Juta Per Bulan Kepada Aparat

Nasional

Bekas Tambang Grasberg Dalam Proses Reklamasi, Berapa Dananya?

Lingkungan

Pasang Iklan

Baca Juga

Pemerintah Akan Dorong Pemanfaatan Gas Bumi Untuk Swasembada Energi

Energi

Ada Dugaan Pelanggaran HAM Dibalik Aktivitas Tambang di Musi Banyuasin, Berikut Kronologinya

Nasional

Di Tengah Gencarnya Transisi Energi, Mengapa Indonesia Masih Pakai Batubara?

Energi

Indonesia dan Kanada Jalin Kerjasama Sektor Mineral Kritis dan Transisi Energi

Nasional

Harga Komoditas Produk Pertambangan Turun Jelang Pergantian Tahun, Mengapa?

Nasional

Pasang Iklan

Berita Lainnya

China Temukan Cadangan Emas Raksasa Berkualitas Tinggi

Internasional

Bahlil Akui Indonesia Masih Impor Nikel Meski Punya Cadangan Terbesar di Dunia, Ada Apa?

Nasional

Kasus Polisi Tembak Polisi Diduga Akibat Lindungi Tambang Ilegal, Penegakan Hukum Harus Transparan

Nasional

Indonesia dan Uni Emirat Arab Sepakati Kerjasama Bidang Energi dan Sumber Daya Mineral

Nasional

Pemerintah Akan Pangkas Izin Sektor Energi Panas Bumi Jadi 5 Hari

Energi

Pasang Iklan