Fashion Brand Season Sale
Fashion Brand Season Sale
Home
»
Ulasan
»
Detail Berita


Peran Strategis Pembangunan Smelter dalam Agenda Hilirisasi Sumber Daya Alam

Foto: Presiden Republik Indonesia Joko Widodo meresmikan produksi Smelter PT Freeport Indonesia (PTFI) di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Java Integrated Industrial and Port Estate (JIIPE) Gresik, Senin (23/9).
Pasang Iklan
Oleh : Joko Yuwono

Gresik, Wartatambang.com -- Indonesia, dengan cadangan sumber daya alam yang melimpah, dari nikel hingga batubara, terlalu lama menikmati ekspor bahan mentah. Namun, ketergantungan ini membuat nilai tambah ekonomi mengalir ke luar negeri, meninggalkan Indonesia sebagai penutup rantai pasok global.

Nilai tambah dari pengolahan, seperti feronikel atau komponen baterai, dinikmati oleh negara lain seperti China dan Jepang. Bauksit dan tembaga hampir sepenuhnya diekspor dalam bentuk mentah, tanpa pengolahan signifikan.

Hal ini membuat Indonesia kehilangan potensi ekonomi dan lapangan kerja, sementara daerah penghasil komoditas tersebut, seperti Papua, Sulawesi, Kalimantan, Nusa Tenggara dan Maluku, tetap miskin.

Ketimpangan ini diperparah oleh rendahnya nilai investasi di sektor industri. Indonesia dengan cadangan sumberdaya alam yang melimpah, dari nikel hingga batubara, telah lama bergantung pada ekspor bahan mentah.

Kebijakan hilirisasi Presiden Joko Widodo dinilai merupakan langkah sangat berani. Kebijakan ini diawali dengan larangan ekspor biji nikel mentah pada Januari 2020, yang disusul larangan ekspor bauksit dan beberapa komoditas lainnya, secara efektif mulai diterapkan Juni 2023.

Jokowi melihat, tanpa hilirisasi, Indonesia akan terus terjebak dalam peran sebagai pemasok bahan mentah, jauh dari visi menjadi negara industri maju.

Era kepemimpinan Jokowi, hilirisasi tidak hanya menjadi instrumen ekonomi, melainkan juga sebagai instrument geopolitik Indonesia di kancah internasional.



Halaman :

Kata Kunci : Kebijakan hilirisasi Presiden Joko Widodo dinilai merupakan langkah sangat berani. Kebijakan ini diawali dengan larangan ekspor biji nikel mentah pada Januari 2020, yang disusul larangan ekspor bauksi

Sorotan


Teknologi Oil Separator, Solusi Ramah Lingkungan untuk Pengolahan Limbah Industri Tambang

Teknologi

Ketegangan Global Dikhawatirkan Meningkat Terkait Mineral Tanah Jarang (REE)

Internasional

Imbas Pembatasan Kuota Produksi, Harga Nikel Diprediksi Naik Signifikan Tahun Ini

Liputan Khusus

Menimbang Untung-Rugi Rencana Indonesia Membeli Minyak Mentah dari Rusia

Minyak dan Gas

Presiden Prabowo Tunjuk Menteri ESDM Bahlil Lahadalia Sebagai Ketua Satgas Hilirisasi

Nasional

Pasang Iklan

Pilihan Redaksi

Ironi Ketahanan Energi, Ini Alasan Indonesia Mengimpor Minyak dari Singapura

Ulasan

Energi Panas Bumi Jadi Andalan Bauran EBT Hingga Akhir 2024

Energi

Tambang Batubara di Afghanistan Runtuh, Beberapa Orang Terjebak

Internasional

WALHI Sumbar Sebut Ada Dugaan Aliran Dana Tambang Ilegal 600 Juta Per Bulan Kepada Aparat

Nasional

Bekas Tambang Grasberg Dalam Proses Reklamasi, Berapa Dananya?

Lingkungan

Pasang Iklan

Baca Juga

Pemerintah Akan Dorong Pemanfaatan Gas Bumi Untuk Swasembada Energi

Energi

Ada Dugaan Pelanggaran HAM Dibalik Aktivitas Tambang di Musi Banyuasin, Berikut Kronologinya

Nasional

Di Tengah Gencarnya Transisi Energi, Mengapa Indonesia Masih Pakai Batubara?

Energi

Indonesia dan Kanada Jalin Kerjasama Sektor Mineral Kritis dan Transisi Energi

Nasional

Harga Komoditas Produk Pertambangan Turun Jelang Pergantian Tahun, Mengapa?

Nasional

Pasang Iklan

Berita Lainnya

China Temukan Cadangan Emas Raksasa Berkualitas Tinggi

Internasional

Bahlil Akui Indonesia Masih Impor Nikel Meski Punya Cadangan Terbesar di Dunia, Ada Apa?

Nasional

Kasus Polisi Tembak Polisi Diduga Akibat Lindungi Tambang Ilegal, Penegakan Hukum Harus Transparan

Nasional

Indonesia dan Uni Emirat Arab Sepakati Kerjasama Bidang Energi dan Sumber Daya Mineral

Nasional

Pemerintah Akan Pangkas Izin Sektor Energi Panas Bumi Jadi 5 Hari

Energi

Pasang Iklan