Fashion Brand Season Sale
Fashion Brand Season Sale
Home
»
Minyak dan Gas
»
Detail Berita


80 Persen Proyek Hulu Migas Sudah Onstream Hingga Triwulan III 2024

Foto: Ilustrasi pengeboran minyak bumi (Freepik)
Pasang Iklan
Oleh : M. Haris Zakiyuddin

Jakarta, Wartatambang.com — Sebesar 80% atau sebanyak 12 dari 15 proyek hulu migas sudah onstream hingga triwulan ketiga tahun 2024. Hal ini diungkapkan SKK Migas sebagaimana dikutip dalam keterangan resmi SKK Migas, pada laman skkmigas.go.id, Selasa (29/10/2024).

Proyek-proyek yang telah menghasilkan minyak bumi ialah OPL Main PHE ONJW sebesar 1.893 BOPD, proyek Flowlie ASDJ-116X PHE Ogan Kemering sebesar 94 BOPD, serta pada proyek Banyu Urip Infill Clastic Exxon Mobile Cepu Ltd sebesar 33.000 BPOD.

Sementara itu, beberapa proyek gas bumi yang telah onstream antara lain proyek Peciko 88, proyek SWG dan Bekapai Artificial Lift PHM yang berkapasitas 36 MMSCFD, serta proyek AFCP yang berkapasitas 117 MMSCFD.

Terdapat juga proyek gas Dayung Facility Optimization Medco Grissik berkapasitas 40 MMSCFD, Fasilitas Kompresor South Sembakung berkapasitas 22 MMSCFD, serta pada proyek CO2 dan DHU Lapangan Karang Baru Pertamina EP berkapasitas 5 MMSCFD yang telah onstream.

Disisi lain, terdapat 2 proyek penghasil minyak dan gas bumi sekaligus, yaitu proyek Akatara Gas Plant Jadestone Energy dengan kapasitas minyak sebesar 1.100 BOPD dan gas sebesar 25 MMSCFD serta produksi LPT diangka 192 MTD.

Proyek lainnya yang mampu menghasilkan minyak dan gas bumi sekaligus ialah proyek West Belut Medco Natuna yang memiliki kapasitas minyak bumi sebesar 150 BOPD dan kapasitas gas bumi sebesar 55 MMSCFD.  

Jika dijumlahkan, keduabelas proyek tersebut mampu memberikan tambahan dan mempertahankan produksi minyak sebesar 26.237 BOPD serta gas pada angka 300 MMSCFD dengan nilai investasi sebesar USD 277,4 juta atau setara dengan Rp 4,36 triliun.

Hudi D. Suryodipuro selaku Kepala Divisi Program dan Komunikasi SKK Migas mengatakan bahwa hasil dari proyek hulu migas tahun 2024 telah sesuai dengan harapan. Ia menambahkan, SKK Migas akan terus berkoordinasi dengan KKKS dalam upaya menjadikan 3 proyek lainnya juga mencapai onstream diakhir 2024.

Ketiga proyek tersebut jika dapat terselesaikan hingga akhir tahun 2024, maka berpotensi pada penambahan serta penjagaan kapasitas produksi minyak sebesar 46.827 BOPD, produksi gas sebesar 351 MMSCFD, serta produksi LPG sebesar 192 MTD.

Ketiga proyek yang ditargetkan onstream diakhir tahun ialah proyek Forel Bronang Medco Natuna berkapasitas minyak sebesar 10.000 BOPD dan kapasitas gas sebesar 43 MMSCFD. Selain itu, ada pula proyek minyak bumi berkapasitas 600 BOPD yang digarap SP Puspa Asri Pertamina EP serta proyek kompresor Merbau Pertamina EP yang memiliki kapasitas 8 MMSCFD.

Hudi juga membeberkan bahwa pihaknya terus berupaya untuk mempercepat realisasi proyek-proyek hulu migas sebagai dukungan kepada pemerintah dalam mencapai kedaulatan energi sebagaimana dicanangkan oleh Presiden RI, Prabowo Subianto.

Kedepannya dalam rangka mendukung pemerintah mewujudkan ketahanan energi, telah direncanakan strategi investasi untuk 5 tahun kedepan yang berjumlah 138 proyek dengan total nilai investasi sebesar USD 36,23 miliar atau setara dengan Rp 543 triliun (termasuk PSN).

Halaman :

Kata Kunci : 80 Persen atau 12 Proyek Hulu Migas Sudah Onstream Hingga Triwulan III 2024

Sorotan


Teknologi Oil Separator, Solusi Ramah Lingkungan untuk Pengolahan Limbah Industri Tambang

Teknologi

Ketegangan Global Dikhawatirkan Meningkat Terkait Mineral Tanah Jarang (REE)

Internasional

Imbas Pembatasan Kuota Produksi, Harga Nikel Diprediksi Naik Signifikan Tahun Ini

Liputan Khusus

Menimbang Untung-Rugi Rencana Indonesia Membeli Minyak Mentah dari Rusia

Minyak dan Gas

Presiden Prabowo Tunjuk Menteri ESDM Bahlil Lahadalia Sebagai Ketua Satgas Hilirisasi

Nasional

Pasang Iklan

Pilihan Redaksi

Ironi Ketahanan Energi, Ini Alasan Indonesia Mengimpor Minyak dari Singapura

Ulasan

Energi Panas Bumi Jadi Andalan Bauran EBT Hingga Akhir 2024

Energi

Tambang Batubara di Afghanistan Runtuh, Beberapa Orang Terjebak

Internasional

WALHI Sumbar Sebut Ada Dugaan Aliran Dana Tambang Ilegal 600 Juta Per Bulan Kepada Aparat

Nasional

Bekas Tambang Grasberg Dalam Proses Reklamasi, Berapa Dananya?

Lingkungan

Pasang Iklan

Baca Juga

Pemerintah Akan Dorong Pemanfaatan Gas Bumi Untuk Swasembada Energi

Energi

Ada Dugaan Pelanggaran HAM Dibalik Aktivitas Tambang di Musi Banyuasin, Berikut Kronologinya

Nasional

Di Tengah Gencarnya Transisi Energi, Mengapa Indonesia Masih Pakai Batubara?

Energi

Indonesia dan Kanada Jalin Kerjasama Sektor Mineral Kritis dan Transisi Energi

Nasional

Harga Komoditas Produk Pertambangan Turun Jelang Pergantian Tahun, Mengapa?

Nasional

Pasang Iklan

Berita Lainnya

China Temukan Cadangan Emas Raksasa Berkualitas Tinggi

Internasional

Bahlil Akui Indonesia Masih Impor Nikel Meski Punya Cadangan Terbesar di Dunia, Ada Apa?

Nasional

Kasus Polisi Tembak Polisi Diduga Akibat Lindungi Tambang Ilegal, Penegakan Hukum Harus Transparan

Nasional

Indonesia dan Uni Emirat Arab Sepakati Kerjasama Bidang Energi dan Sumber Daya Mineral

Nasional

Pemerintah Akan Pangkas Izin Sektor Energi Panas Bumi Jadi 5 Hari

Energi

Pasang Iklan