Fashion Brand Season Sale
Fashion Brand Season Sale
Home
»
Energi
»
Detail Berita


Komitmen Hadirkan Energi Bersih, Indonesia Siapkan Strategi Khusus

Foto: Ilustrasi pembangkit listrik tenaga surya (Canva)
Pasang Iklan
Oleh : M. Haris Zakiyuddin

Jakarta, Wartatambang.com -- Pemerintah Republik Indonesa tengah mempersiapkan strategi khusus dalam mewujdukan transisi energi. Upaya ini dilakukan pemerintah sebagai bentuk komitmen Indonesia untuk menghadirkan energi bersih.

Dalam Konferensi Perubahan Iklim (COP29) yang dilaksanakan di Baku, Azerbaijan pada Selasa (12/11/2024) lalu, Hasim Djojohadikusumo selaku Ketua Delegasi Indonesia sekaligus Utusan Khusus Presiden Bidang Energi dan Lingkungan menegaskan komitmen Indonesia akan hal itu.

Hashim menyampaikan rencana Pemerintah Indonesia untuk melaksanakan peralihan penggunaan bahan bakar fosil dengan meningkatkan kapasitas energi terbarukan hingga mencapai 75%.

Pemerintah juga berencana untuk membangun jalur transmisi listrik pintar sepanjang 70 ribu kilometer. Hal ini dilakukan untuk mengalirkan energi bersih ke pulau-pulau utama serta daerah padat penduduk di Indonesia.

Selain itu, menurut Hashim, pemerintah juga akan menambah kapasitas energi tenaga angin dan surya menjadi 75 gigawatt dari yang sebelumnya hanya berkapasitas 42 gigawatt. Dengan adanya energi bersih, akan berdampak pada percepatan pertumbuhan serta menciptakan banyak lapangan kerja.

Menaggapi pernyataan delegasi Indonesia dalam COP29, Institute for Essential Services Reform (IESR) mengungkapkan bahwa rencana dan komitmen Indonesia dalam transisi energi jangan sampai hanya menjadi wacana semata.

IESR mengungkapkan, rencana transisi energi yang membutuhkan dana hingga USD 235 miliar tersebut belum sepenuhnya sejalan dengan target yang ada dalam Persetujuan Paris terkait transisi energi menuju energi terbarukan secara agresif.



Halaman :

Kata Kunci : Komitmen Hadirkan Energi Bersih, Indonesia Siapkan Strategi Khusus Dalam Transisi Energi

Sorotan


Teknologi Oil Separator, Solusi Ramah Lingkungan untuk Pengolahan Limbah Industri Tambang

Teknologi

Ketegangan Global Dikhawatirkan Meningkat Terkait Mineral Tanah Jarang (REE)

Internasional

Imbas Pembatasan Kuota Produksi, Harga Nikel Diprediksi Naik Signifikan Tahun Ini

Liputan Khusus

Menimbang Untung-Rugi Rencana Indonesia Membeli Minyak Mentah dari Rusia

Minyak dan Gas

Presiden Prabowo Tunjuk Menteri ESDM Bahlil Lahadalia Sebagai Ketua Satgas Hilirisasi

Nasional

Pasang Iklan

Pilihan Redaksi

Ironi Ketahanan Energi, Ini Alasan Indonesia Mengimpor Minyak dari Singapura

Ulasan

Energi Panas Bumi Jadi Andalan Bauran EBT Hingga Akhir 2024

Energi

Tambang Batubara di Afghanistan Runtuh, Beberapa Orang Terjebak

Internasional

WALHI Sumbar Sebut Ada Dugaan Aliran Dana Tambang Ilegal 600 Juta Per Bulan Kepada Aparat

Nasional

Bekas Tambang Grasberg Dalam Proses Reklamasi, Berapa Dananya?

Lingkungan

Pasang Iklan

Baca Juga

Pemerintah Akan Dorong Pemanfaatan Gas Bumi Untuk Swasembada Energi

Energi

Ada Dugaan Pelanggaran HAM Dibalik Aktivitas Tambang di Musi Banyuasin, Berikut Kronologinya

Nasional

Di Tengah Gencarnya Transisi Energi, Mengapa Indonesia Masih Pakai Batubara?

Energi

Indonesia dan Kanada Jalin Kerjasama Sektor Mineral Kritis dan Transisi Energi

Nasional

Harga Komoditas Produk Pertambangan Turun Jelang Pergantian Tahun, Mengapa?

Nasional

Pasang Iklan

Berita Lainnya

China Temukan Cadangan Emas Raksasa Berkualitas Tinggi

Internasional

Bahlil Akui Indonesia Masih Impor Nikel Meski Punya Cadangan Terbesar di Dunia, Ada Apa?

Nasional

Kasus Polisi Tembak Polisi Diduga Akibat Lindungi Tambang Ilegal, Penegakan Hukum Harus Transparan

Nasional

Indonesia dan Uni Emirat Arab Sepakati Kerjasama Bidang Energi dan Sumber Daya Mineral

Nasional

Pemerintah Akan Pangkas Izin Sektor Energi Panas Bumi Jadi 5 Hari

Energi

Pasang Iklan