Fashion Brand Season Sale
Fashion Brand Season Sale
Home
»
Energi
»
Detail Berita


Maraknya Tambang Ilegal di Indonesia : Menelisik Faktor Penyebab dan Dampaknya

Foto: Pengamanan alat berat dan truck di tambang ilegal oleh Polisi (ist)
Pasang Iklan
Oleh : M. Haris Zakiyuddin

Semarang, Wartatambang.com -- Aktivitas penambangan ilegal di Indonesia kian marak dan menjadi sorotan publik. Tidak hanya merusak lingkungan, tetapi juga mengancam keselamatan masyarakat dan merugikan negara dari sisi pendapatan.

Maraknya tambang ilegal ini juga dikeluhkan oleh pelaku tambang legal. Dilansir dari Kompas.com, sejumlah pengusaha tambang mendatangi Gubernur Sumatera Barat terkait maraknya tambang ilegal pada Senin (02/09/2024).

Sejumlah faktor diketahui menjadi pemicu utama, berikut beberapa faktor penyebab serta dampak maraknya tambang ilegal di Indonesia

Lemahnya Pengawasan dan Penegakan Hukum

Lemahnya pengawasan dari pemerintah menjadi salah satu faktor maraknya tambang ilegal. Meskipun sudah ada regulasi yang mengatur sektor pertambangan, penerapannya masih jauh dari efektif.

Data Kementerian ESDM menunjukkan hingga 2023, terdapat lebih dari 2.700 titik tambang ilegal tersebar di seluruh Indonesia, terutama di Kalimantan, Sumatera, dan Sulawesi. Namun, upaya penertiban masih minim dan tidak merata. Pengawasan yang tidak optimal ini kerap disebabkan oleh kurangnya sumber daya manusia dan peralatan di lapangan.

"Keterbatasan anggaran untuk pengawasan menjadi salah satu hambatan utama dalam upaya menekan aktivitas pertambangan ilegal," ujar seorang pejabat Kementerian ESDM yang enggan disebutkan namanya.



Halaman :

Kata Kunci : Maraknya Tambang Ilegal di Indonesia Menelisik Faktor Penyebab dan Dampaknya

Sorotan


Teknologi Oil Separator, Solusi Ramah Lingkungan untuk Pengolahan Limbah Industri Tambang

Teknologi

Ketegangan Global Dikhawatirkan Meningkat Terkait Mineral Tanah Jarang (REE)

Internasional

Imbas Pembatasan Kuota Produksi, Harga Nikel Diprediksi Naik Signifikan Tahun Ini

Liputan Khusus

Menimbang Untung-Rugi Rencana Indonesia Membeli Minyak Mentah dari Rusia

Minyak dan Gas

Presiden Prabowo Tunjuk Menteri ESDM Bahlil Lahadalia Sebagai Ketua Satgas Hilirisasi

Nasional

Pasang Iklan

Pilihan Redaksi

Ironi Ketahanan Energi, Ini Alasan Indonesia Mengimpor Minyak dari Singapura

Ulasan

Energi Panas Bumi Jadi Andalan Bauran EBT Hingga Akhir 2024

Energi

Tambang Batubara di Afghanistan Runtuh, Beberapa Orang Terjebak

Internasional

WALHI Sumbar Sebut Ada Dugaan Aliran Dana Tambang Ilegal 600 Juta Per Bulan Kepada Aparat

Nasional

Bekas Tambang Grasberg Dalam Proses Reklamasi, Berapa Dananya?

Lingkungan

Pasang Iklan

Baca Juga

Pemerintah Akan Dorong Pemanfaatan Gas Bumi Untuk Swasembada Energi

Energi

Ada Dugaan Pelanggaran HAM Dibalik Aktivitas Tambang di Musi Banyuasin, Berikut Kronologinya

Nasional

Di Tengah Gencarnya Transisi Energi, Mengapa Indonesia Masih Pakai Batubara?

Energi

Indonesia dan Kanada Jalin Kerjasama Sektor Mineral Kritis dan Transisi Energi

Nasional

Harga Komoditas Produk Pertambangan Turun Jelang Pergantian Tahun, Mengapa?

Nasional

Pasang Iklan

Berita Lainnya

China Temukan Cadangan Emas Raksasa Berkualitas Tinggi

Internasional

Bahlil Akui Indonesia Masih Impor Nikel Meski Punya Cadangan Terbesar di Dunia, Ada Apa?

Nasional

Kasus Polisi Tembak Polisi Diduga Akibat Lindungi Tambang Ilegal, Penegakan Hukum Harus Transparan

Nasional

Indonesia dan Uni Emirat Arab Sepakati Kerjasama Bidang Energi dan Sumber Daya Mineral

Nasional

Pemerintah Akan Pangkas Izin Sektor Energi Panas Bumi Jadi 5 Hari

Energi

Pasang Iklan